Sebentar Lagi Deh Kebaktiannya

Jam sudah menunjukkan pukul tiga kurang lima belas menit. Sebentar lagi sudah saatnya ibadah Sabat sore. “Ma, Lita ada di mana ya? Kebaktian onlinenya sudah mau mulai nih,” kata papa kepada mama Lita di ruang keluarga sambil menyiapkan TV untuk ibadah online. “Sebentar ya pa, coba mama lihat di kamarnya.

Mamapun berjalan ke arah kamar Lita dan melihat Lita sedang tidur-tiduran di ranjangnya. “Lita, sebentar lagi kebaktian Sabat sore sudah mau mulai. Ayo siap-siap,” kata mama sambil perlahan mendekati Lita. “Bukankah sebelum kebaktian itu doa lima belas menit dulu ya ma? Lita nanti saja deh kebaktiannya, pas sudah mulai nyanyi aja ya,” sahut Lita.

Lita, masih ingatkah kamu sepuluh hukum Tuhan yang keempat?

Ingat dong ma. Ingatlah dan kuduskanlah hari Sabat,” jawab Lita dengan cepat.

Betul sekali Lita. Ingat dan kuduskanlah HARI Sabat. Bukan jam Sabat, tapi hari Sabat,” jelas mama.

Nah, hari Sabat itu kapan sih?” lanjut mama.

Umm. Dari hari Jumat matahari terbenam, sampai ke hari Sabtu matahari terbenam,” jawab Lita lagi.

Betul sekali Lita. Artinya, doa sebelum kebaktian juga adalah bagian dari kita untuk menguduskan hari Sabat. Bahkan, sekarang pun juga masih termasuk hari Sabat loh.

Sambil melihat ke arah buku bacaannya, Lita menjawab, “Iya sih ma. Tapi Lita kan belum selesai baca buku Lita.

Dengan penuh kasih, mama Lita berkata, “Lita, bukankah lebih penting mentaati firman Tuhan? Nanti setelah Sabat, kamu bisa melanjutkan membaca buku lagi. Sekarang ini, kita siap-siap untuk kebaktian dulu ya.

Iya deh ma. Kalau begitu, Lita rapi-rapi dulu ya. Setelah itu Lita akan langsung ke ruang keluarga.

Oke Lita. Mama dan papa tunggu ya,” jawab mama dengan tersenyum.

Ingatlah dan kuduskanlah hari Sabat” – Keluaran 20:8

Invalid email address

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *