Ayat bacaan : Keluaran 19:1-25, 33:18-23
Dalam perjalanan bangsa Israel di padang gurun, mereka telah berbuat jahat di mata Tuhan dengan membuat dan menyembah lembu emas. Tetapi karena kasih-Nya, Tuhan mengampuni mereka. Lalu Musa memohon penyertaan Tuhan di padang gurun dan meminta agar dia bisa melihat kemuliaan Tuhan.
Namun tidak ada satu orang pun yang dapat melihat Tuhan karena Tuhan Maha Kudus (Ibr 12:14). Ketika Tuhan hendak turun di gunung Sinai, bangsa Israel diharuskan untuk menguduskan diri. Tapi tetap saja mereka tidak dapat mendekati gunung Sinai.
Tuhan berkata kepada Musa bahwa Dia akan lewat dengan segala kemuliaan-Nya di depan Musa. Tetapi wajah-Nya tidak akan diperlihatkan kepada Musa, sebab tidak mungkin orang melihat Tuhan dan tetap hidup.
Tuhan juga berkata bahwa di dekat-Nya ada gunung batu, dan Musa dapat berdiri di sana. Ketika cahaya kemuliaan Tuhan lewat, Musa akan dimasukkan ke dalam sebuah celah dalam gunung batu itu dan diututupi oleh tangan Tuhan sampai Tuhan lewat. Kemudian Tuhan akan menarik tangan-Nya sehingga Musa akan melihat belakang-Nya saja, tetapi wajah Tuhan tidak akan kelihatan.
